TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA KESEHATAN TINGKAT AKHIR TERHADAP CARA PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DI STIKES KELUARGA BUNDA JAMBI
Main Article Content
Abstract
Antibiotik merupakan obat yang paling banyak digunakan pada infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Berbagai studi menemukan bahwa sekitar 40-62% antibiotik digunakan secara tidak tepat antara lain untuk penyakit-penyakit yang sebenarnya tidak memerlukan antibiotik. Pada penelitian kualitas penggunaan antibiotik di berbagai bagian rumah sakit ditemukan 30% sampai dengan 80% tidak didasarkan pada indikasi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara lama pendidikan mahasiswa kesehatan tingkat akhir dengan tingkat pengetahuan terhadap cara penggunaan antibiotik di lingkungan STIKes Keluarga Bunda Jambi.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik bersifat non-eksperimental melalui penyebaran kuesioner. Penelitian dilakukan di STIKes Keluarga Bunda Jambi. Jumlah sampel yang digunakan adalah 50 responden. Hasil penelitian menunjukkan gambaran tingkat pengetahuan responden dikelompokkan menjadi 3 kategori yaitu baik, sedang, dan kurang. Usia dan jenis kelamin tidak memiliki hubungan dengan tingkat pengetahuan responden mengenai cara penggunaan antibiotik. Hasil yang diperoleh yaitu terdapat tingkat pengetahuan mahasiswa kesehatan tingkat akhir terhadap pengetahuan cara penggunaan antibiotik sudah tergolong baik di STIKes Keluarga Bunda Jambi.